Hari Raya Idulfitri adalah momen penuh kehangatan dan kebersamaan. Setelah sebulan penuh berpuasa, umat Muslim merayakan Lebaran dengan suka cita – bermaaf-maafan, berkumpul dengan keluarga besar, dan tentunya menikmati sajian lezat.
Salah satu tradisi yang tak pernah terlewatkan adalah hadirnya aneka kue Lebaran di meja tamu.
Tak hanya sebagai camilan, kue Lebaran juga menjadi simbol keramahan tuan rumah dan bentuk penghormatan kepada tamu.
Dari kue tradisional hingga modern, semuanya memiliki cita rasa dan cerita tersendiri.
Kue Lebaran Paling Favorit
Berikut ini adalah 11 kue Lebaran paling favorit yang selalu dinanti-nanti dan wajib ada saat Hari Raya:
1. Nastar – Ikon Kue Lebaran Paling Melegenda
Nastar bisa dibilang sebagai “primadona” kue Lebaran. Berasal dari bahasa Belanda ananas taartjes yang berarti “kue tart nanas kecil”, nastar memiliki isian selai nanas yang manis-asam, dibalut adonan lembut yang lumer di mulut.
Kini nastar hadir dalam berbagai varian, seperti isian cokelat, stroberi, hingga blueberry. Tapi tetap saja, nastar dengan selai nanas klasik tak tergantikan.
Ciri khas: Bentuk bulat kecil, permukaan kuning keemasan, aroma mentega yang wangi, dan topping cengkeh atau keju parut.
2. Kastengel – Si Kue Keju Gurih yang Bikin Nagih
Berbeda dari kebanyakan kue Lebaran yang manis, kastengel tampil dengan rasa asin gurih berkat keju cheddar atau edam sebagai bahan utama.
Nama kastengel berasal dari Belanda: kaas (keju) dan stengel (batang), karena bentuknya yang memanjang.
Rasanya renyah, aromanya menggoda, dan cocok banget buat kamu yang pengen selingan gurih di tengah toples-toples manis.
Tips: Tambahkan keju parut ekstra di atasnya sebelum dipanggang untuk rasa dan tampilan yang lebih menggoda.
3. Putri Salju – Lembut dan Manisnya Bikin Meleleh
Dibalut gula halus putih seperti salju, putri salju hadir dengan cita rasa manis dan tekstur yang lumer di mulut.
Umumnya berbentuk bulan sabit, kue ini dibuat dari adonan kacang mete atau almond, butter, dan tepung terigu.
Di beberapa versi, keju ditambahkan ke dalam adonan untuk memberikan sentuhan rasa gurih.
Filosofi: Warna putihnya menyimbolkan kesucian dan awal yang baru, sejalan dengan semangat Idulfitri.
4. Pastel Kering – Mungil, Renyah, dan Penuh Kejutan
Kalau biasanya pastel disajikan dalam versi basah dan berukuran besar, versi pastel kering hadir lebih mungil dan tahan lama.
Isian abon sapi atau ayam yang gurih menjadikan kue ini camilan yang cocok untuk semua usia.
Kue ini sering jadi favorit karena praktis dan renyah banget – cocok jadi teman ngobrol di ruang tamu saat Lebaran.
Keunggulan: Mudah disimpan, nggak cepat basi, dan isinya bisa dikreasikan sesuai selera.
5. Semprit – Kue Cantik dengan Bentuk Bunga Mawar
Kue semprit biasanya dicetak menyerupai bunga dengan topping ceri merah atau cokelat chip di tengahnya. Teksturnya renyah, dan aromanya wangi vanila atau susu.
Berbeda dari sagu yang lebih lumer, semprit punya tekstur kering dan lebih tahan lama. Cocok buat kamu yang suka camilan klasik dengan sentuhan manis ringan.
Bahan umum: Tepung terigu, gula halus, telur, margarin, dan vanili.
6. Lidah Kucing – Tipis dan Renyah Favorit Semua Generasi
Berawal dari resep Belanda kattentongen, lidah kucing punya bentuk pipih memanjang dengan tekstur super renyah.
Cocok untuk disantap bersama teh atau kopi, apalagi disajikan dalam toples bening yang menampilkan keindahannya.
Sekarang, lidah kucing hadir dalam berbagai warna dan rasa – ada yang cokelat, keju, rainbow, hingga matcha!
Uniknya: Meskipun tipis, kue ini punya kekuatan memikat yang luar biasa. Satu nggak akan pernah cukup!
7. Keciput – Onde-Onde Mini yang Renyahnya Maksimal
Kue ciput atau keciput punya bentuk bulat kecil dan dilapisi wijen di seluruh permukaannya.
Digoreng hingga kering, kue ini punya tekstur keras di luar tapi garing dan gurih di dalam.
Mirip onde-onde tapi versi mini dan kering, keciput sering dijumpai di rumah-rumah Jawa saat Lebaran.
Nilai tambah: Tahan lama, cocok untuk suguhan tamu dalam jangka panjang.
8. Kue Kacang Tanah – Simpel, Jadul, Tapi Selalu Dicari
Siapa sangka kacang tanah bisa jadi bahan utama kue kering yang super enak?
Kue kacang tanah ini punya cita rasa gurih-manis yang khas, dengan tekstur yang agak crumbly tapi tetap lembut.
Biasanya dicetak bulat pipih dengan topping kacang utuh atau setengah butir di atasnya. Aroma panggangannya selalu sukses bikin nostalgia.
Cocok banget buat: Pecinta rasa klasik dan penggemar kue non-santan.
9. Sagu Keju – Lumer di Mulut, Wangi Kejunya Bikin Rindu
Kue sagu keju punya tekstur khas yang ringan, renyah di luar, dan langsung lumer di mulut.
Terbuat dari tepung sagu, keju, dan santan, kue ini punya aroma yang wangi dan rasa yang kaya.
Selain varian keju, kini banyak kreasi rasa seperti pandan, cokelat, dan bahkan red velvet.
Fakta menarik: Kue ini bebas gluten karena menggunakan tepung sagu, jadi ramah buat yang punya intoleransi gluten.
10. Kue Jahe – Cita Rasa Hangat di Tengah Keceriaan
Jarang ditemui di rumah biasa, tapi kue jahe adalah camilan unik yang bisa jadi pembeda di meja Lebaran.
Dengan aroma khas dari jahe dan rempah-rempah seperti kayu manis dan pala, kue ini menghadirkan sensasi hangat yang pas disantap saat sore hari.
Biasanya bentuknya pipih dan berwarna kecokelatan, dengan permukaan agak kasar karena gula palem atau gula merah.
Keunggulan: Membantu menghangatkan tubuh dan cocok buat kamu yang suka rasa otentik khas tradisional.
11. Cornflakes Cookies – Kue Kekinian yang Bikin Ketagihan
Dari sereal jadi camilan kekinian! Cornflakes cookies memadukan cornflakes yang renyah dengan adonan kue manis, kadang ditambah kacang almond, kismis, atau chocochips.
Biasanya dibentuk bulat tak beraturan dan dikemas dalam cup kecil – cukup satu gigitan tapi rasanya nempel di hati!
Cocok buat: Generasi muda yang suka camilan modern tapi tetap pengen suasana Lebaran yang hangat.
Lebaran bukan cuma soal baju baru atau THR, tapi tentang kebersamaan dan kehangatan. Dan kue-kue Lebaran ini hadir sebagai simbol kecil dari cinta, tradisi, dan keramahan.
Mau kamu tim nastar klasik, pecinta kastengel gurih, atau penggemar cornflakes kekinian – yang pasti, kue Lebaran akan selalu jadi pemanis dalam momen silaturahmi.
