Nama Hugh Jackman sudah lama identik dengan kualitas akting kelas atas di industri perfilman Hollywood. Apa saja film hitsnya? Baca Info lebih lanjut berikut ini.
Aktor kelahiran Sydney, Australia ini mulai dikenal dunia lewat perannya sebagai Wolverine dalam waralaba X-Men, yang sukses membawanya ke puncak popularitas.
Tapi, Jackman bukan hanya sekadar “mutan cakar adamantium” – dia adalah aktor serbabisa yang mampu tampil memukau dalam berbagai genre.
Dengan karier lebih dari dua dekade, Jackman telah membintangi banyak film yang tidak hanya sukses secara komersial, tapi juga menuai pujian dari kritikus.
Film Terbaik Hugh Jackman Sepanjang Karier
Nah, kita akan bahas 11 film terbaik Hugh Jackman yang paling berkesan, berdasarkan kualitas akting, popularitas, hingga nilai artistiknya. Yuk, simak dan catat yang belum kamu tonton!
1. Deadpool & Wolverine (2024)
Genre: Superhero / Komedi Aksi
Comeback yang paling ditunggu-tunggu! Setelah berpamitan di Logan, Jackman kembali mengenakan cakar adamantium untuk beradu gila dengan Deadpool (Ryan Reynolds).
Film ini jadi perayaan besar bagi fans Marvel dan X-Men.
Kenapa harus ditonton: Gabungan nostalgia dan humor brutal khas Deadpool dengan keseriusan karakter Wolverine. Siap-siap ketawa dan terharu sekaligus!
Jika tertarik dengan alur ceritanya, baca Review Film Deadpool & Wolverine.
2. Bad Education (2019)
Genre: Drama / Kejahatan Biografi
Berdasarkan kisah nyata, Jackman memerankan Frank Tassone – pengawas sekolah yang karismatik tapi korup.
Film produksi HBO ini mengungkap skandal pendidikan terbesar di AS dan menampilkan sisi berbeda dari Jackman: licik, manipulatif, tapi tetap memesona.
Pujian: Mendapat skor 94% di Rotten Tomatoes. Salah satu akting terbaik Jackman di luar layar lebar.
3. Logan (2017)
Genre: Superhero / Drama / Aksi
Logan adalah perpisahan emosional Hugh Jackman sebagai Wolverine, dan bisa dibilang jadi penampilan terbaiknya dalam peran tersebut.
Film ini jauh dari tipikal superhero movie karena menampilkan sisi gelap, rapuh, dan manusiawi dari sang mutan.
Kenapa wajib ditonton: Penuh emosi, brutal tapi menyentuh, dan memberikan klimaks yang pantas untuk perjalanan panjang karakter Wolverine.
4. The Greatest Showman (2017)
Genre: Musikal / Drama Biografi
Dalam film musikal ini, Jackman memerankan P.T. Barnum, pendiri sirkus modern.
Dengan lagu-lagu hits seperti “This Is Me” dan “Never Enough”, film ini menjadi fenomena pop culture yang dicintai penonton, meski tidak terlalu diunggulkan oleh kritikus.
Highlight: Menampilkan pesona Jackman sebagai entertainer sejati. Cocok buat kamu yang suka drama inspiratif dengan sentuhan musikal megah.
5. Eddie the Eagle (2016)
Genre: Drama Olahraga / Komedi
Mengisahkan Eddie Edwards, atlet ski Inggris yang nekat ingin masuk Olimpiade meski tak punya pengalaman.
Jackman berperan sebagai pelatih eksentrik yang membantu Eddie meraih mimpinya. Film ini lucu, inspiratif, dan heartwarming.
Kenapa layak ditonton: Tampilan Jackman yang lebih santai dan menyenangkan – berbeda dari citra maskulin-seriusnya.
6. X-Men: Days of Future Past (2014)
Genre: Superhero / Fiksi Ilmiah
Dalam film ini, Jackman sebagai Wolverine jadi karakter utama yang melakukan perjalanan waktu untuk menyelamatkan masa depan.
Film ini mempertemukan dua generasi X-Men, dan Jackman tampil sentral dalam menyatukan narasi.
Kenapa penting: Mengukuhkan posisi Jackman sebagai tulang punggung waralaba X-Men.
7. Prisoners (2013)
Genre: Thriller / Misteri / Drama
Disutradarai oleh Denis Villeneuve, Prisoners adalah thriller gelap yang memperlihatkan sisi intens dan emosional Jackman sebagai ayah yang putus asa mencari anaknya yang diculik.
Ia beradu akting dengan Jake Gyllenhaal dalam film penuh ketegangan dan dilema moral.
Catatan penting: Akting Jackman di sini sangat powerful dan menegangkan – bukti bahwa ia bisa tampil kuat di drama serius.
8. Les Misérables (2012)
Genre: Musikal / Drama Sejarah
Adaptasi dari musikal legendaris ini membawa Jackman ke panggung Oscar. Ia memerankan Jean Valjean, seorang mantan narapidana yang berjuang untuk menebus masa lalunya.
Peran ini membuatnya masuk nominasi Academy Award untuk Aktor Terbaik.
Kenapa berkesan: Jackman menyanyi live di lokasi syuting – totalitas tanpa kompromi!
9. The Prestige (2006)
Genre: Misteri / Thriller Psikologis
Bersama Christian Bale dan disutradarai Christopher Nolan, The Prestige memperlihatkan kisah dua pesulap saingan yang saling bersaing secara obsesif.
Karakter Jackman kompleks, licik, dan penuh ambisi – jauh dari citra pahlawan.
Alasan nonton: Penuh plot twist dan pertarungan ego, film ini jadi salah satu karya terbaik Nolan dan penampilan Jackman.
10. The Fountain (2006)
Genre: Drama / Fantasi / Sci-Fi Eksperimental
Film arahan Darren Aronofsky ini menggabungkan tiga cerita lintas waktu, dengan Jackman memerankan versi berbeda dari karakter yang sama.
Visualnya artistik, narasinya puitis, dan temanya dalam: tentang cinta, kehilangan, dan pencarian makna hidup.
Catatan: Meski bukan film komersial, The Fountain adalah bukti bahwa Jackman mampu bermain dalam film penuh simbolisme dan eksploratif.
11. X2: X-Men United (2003)
Genre: Superhero / Aksi
Film ini memperdalam karakter Wolverine dengan mengeksplorasi masa lalunya dan menempatkannya sebagai pelindung generasi mutan baru.
X2 dianggap sebagai salah satu film superhero terbaik era 2000-an, dan Jackman memegang peran sentral.
Highlight: Pertarungan di mansion dan tema keluarga mutan yang menguatkan sisi emosional Wolverine.
Dari layar lebar hingga musikal panggung, Hugh Jackman berhasil membuktikan dirinya sebagai aktor yang serbabisa, totalitas, dan berkarisma.
Ia bukan sekadar “si Wolverine,” tapi juga penyanyi musikal, bintang drama intens, hingga antihero cerdas dalam film indie maupun blockbuster.
Jadi, kalau kamu penggemar film bagus, daftar di atas wajib kamu tonton satu per satu. Mau nostalgia? Mau berpikir? Mau bernyanyi bareng? Hugh Jackman punya semuanya.
