Menyetrika baju adalah salah satu pekerjaan rumah tangga yang terlihat mudah, tetapi tanpa teknik yang tepat, bisa meninggalkan bekas mengilap yang merusak tampilan pakaian.
Bekas kilap ini muncul akibat panas berlebih yang merusak permukaan serat kain, terutama pada bahan-bahan sensitif.
Agar pakaian tetap rapi, awet, dan bebas bekas mengilap, berikut 7 cara menyetrika baju yang benar yang bisa kamu praktikkan di rumah:
1. Sesuaikan Suhu Setrika dengan Jenis Kain
Setiap bahan pakaian memiliki ketahanan panas yang berbeda-beda.
Sebelum menyetrika, selalu cek label perawatan pada pakaian untuk mengetahui suhu yang disarankan:
- Bahan halus seperti sutra, satin, dan polyester: suhu rendah atau mode “delicate”
- Katun dan linen: suhu sedang hingga tinggi
- Wol: suhu rendah dengan pelapis
- Denim: suhu tinggi
Mengatur suhu yang tepat membantu mencegah kerusakan serat kain dan mencegah munculnya bekas mengilap.
2. Gunakan Kain Pelapis Saat Menyetrika
Salah satu trik ampuh untuk mencegah bekas kilap adalah menggunakan kain pelapis.
Caranya, letakkan kain tipis seperti katun, sapu tangan bersih, atau serbet dapur halus di atas pakaian yang akan disetrika.
Manfaat kain pelapis:
- Melindungi kain dari panas langsung setrika
- Mengurangi risiko serat kain terbakar atau mengilap
- Sangat efektif untuk seragam kerja, pakaian berbahan polyester, dan kain sintetis lainnya
3. Setrika dari Bagian Dalam Pakaian
Menyetrika dari sisi dalam baju adalah langkah sederhana namun efektif untuk mencegah permukaan luar menjadi mengkilap.
Teknik ini terutama dianjurkan untuk:
- Kemeja formal
- Celana bahan
- Seragam sekolah atau kerja
Dengan membalik baju, panas dari setrika tidak langsung mengenai permukaan luar kain, sehingga lebih aman.
4. Gunakan Setrika Uap
Setrika uap menjadi pilihan ideal untuk merapikan pakaian tanpa meninggalkan bekas mengilap.
Uap panas membantu melonggarkan serat kain lebih cepat dan merata tanpa menekan permukaan kain terlalu keras.
Keuntungan setrika uap:
- Mengurangi risiko panas berlebih pada kain
- Menghilangkan kusut lebih efektif, terutama pada bahan sulit seperti linen dan katun tebal
- Cocok untuk pakaian berbahan sensitif
5. Jangan Biarkan Setrika Diam di Satu Titik
Kesalahan umum saat menyetrika adalah membiarkan setrika berhenti terlalu lama di satu area, entah karena teralihkan oleh HP atau hal lain.
Hal ini dapat menyebabkan:
- Bekas mengkilap
- Noda gosong permanen
Tips: Selalu gerakkan setrika secara konsisten dan lancar. Jika perlu berhenti, segera angkat setrika dari pakaian untuk menghindari kerusakan.
6. Gunakan Mode Setrika Sesuai Kebutuhan
Banyak setrika modern kini dilengkapi dengan berbagai pengaturan mode, seperti:
- Mode delicate untuk kain halus
- Mode cotton untuk kain katun
- Mode linen untuk bahan lebih tebal
Menggunakan mode yang sesuai dengan jenis kain akan membantu menjaga pakaian tetap aman dari panas berlebih dan mencegah timbulnya bekas kilap.
7. Hindari Menyetrika Pakaian yang Masih Kotor atau Berdebu
Sebelum menyetrika, pastikan pakaian dalam keadaan bersih dan kering.
Kotoran atau debu yang masih menempel bisa membuat setrika meninggalkan noda coklat atau bahkan merusak kain ketika terkena panas.
Selain itu, menyetrika kain yang lembap sebagian justru bisa menyebabkan bekas kilap karena panas tidak merata.
Menyetrika dengan teknik yang tepat bukan hanya membuat pakaian terlihat rapi, tetapi juga memperpanjang umur kain dan menjaga tampilannya tetap prima.
Dengan mengikuti 7 cara di atas, kamu bisa menyetrika pakaian tanpa khawatir lagi meninggalkan bekas mengilap yang mengganggu.
Mulai sekarang, yuk biasakan menyetrika dengan lebih hati-hati agar semua pakaian favoritmu tetap awet, bersih, dan tampak seperti baru!
